Selasa, 09 April 2013

Mabes TNI Mutasi 7 Perwira Tinggi



Senin, 08 April 2013 | 13:21 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Markas Besar TNI terhitung sejak 5 April 2013 merombak tujuh posisi dalam jajaran organisasi TNI. Salah satu pejabat yang dipindahtugaskan adalah Mayor Jenderal TNI Hardiono Saroso. “Diganti dari Pangdam IV Diponegoro menjadi Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat,” kata juru bicara TNI, Kolonel Minulyo Suprapto, dalam siaran persnya, Senin, 8 April 2013.

Menurut Minulyo, mutasi jabatan dilakukan untuk meningkatkan pembinaan organisasi TNI. Selain itu, TNI juga ingin mengoptimalkan tugas TNI yang semakin dinamis dan berat. “TNI terus meningkatkan kinerja TNI melalui mutasi dan promosi jabatan personel di tingkat strata perwira tinggi TNI,” kata Minulyo. Posisi Hardiono Suroso di Pangdam Diponegoro digantikan oleh Mayor Jenderal Sunindyo yang sebelumnya menjabat sebagai Aspers Kasad.

Selain dua perwira tinggi ini, TNI juga memutasi lima pejabat lainnya, yaitu Mayor Jenderal Istu H. Subagio dari Gubernur Akademi Militer menjadi Aspers Kasad. Brigadir Jenderal Sumardi dimutasi dari Kasgartap Jakarta menjadi Gubernur Akmil. Posisi Sumardi di Kasgartap Jakarta digantikan Kolonel Infantri Toto Rinanto Sudjiman.

Juga ada mutasi Brigadir Jenderal Didi Sudiana dari Pati Ahli Kasad menjadi Staf Khusus Kasad. Sedangkan Kolonel Infantri I.G.B. Herry Atmika dimutasi dari Dandenma Mabes TNI menjadi Pati Ahli Kasad.