Senin, 22 April 2013

TNI AD Bantah Ada Anggotanya Serang Kantor PDIP

Jakarta,   TNI Angkatan Darat (TNI AD) membantah bahwa anggotanya melakukan penyerangan ke kantor DPP PDIP di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4) malam, melainkan ada kesalahpahaman dengan warga.

"Tidak ada penyerangan, itu hanya kesalahpahaman dengan warga yang lokasinya di depan kantor PDIP," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad), Brigjen TNI Rukman Ahmad, di Jakarta, Minggu (21/4).

Kendati demikian, pihaknya akan melakukan proses hu­kum bila 10 oknum anggota TNI dari Batalyon Zeni Kons­truksi 13 (Yon Zikon 13) terbukti melakukan penyerangan dan kekerasan. Sejak Sabtu malam, 10 oknum anggota itu diperiksa oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom) Cijantung guna dimintai keterangan terkait insiden pemukulan di kantor PDIP tersebut.

"Ke-10 orang anggota tengah diperiksa di Denpom Cijantung. Saya belum tahu siapa pelaku pemukul satpam di Kantor PDIP," kata dia.

Sekjen PDIP, Tjahjo Kumolo, meminta agar para oknum TNI diberikan sanksi. (fdl/N-1), Sumber: Koran Jakarta (22 April 2013/Senin, Hal. 02)