Senin, 24 Juni 2013

TNI AD Siapkan Pasukan Antisipasi Penyelundupan BBM


Jumat, 21 Juni 2013 | 11:11

[JAKARTA] Menjelang pengumuman kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi, TNI AD mengerahkan pasukan di berbagai perbatasan di tanah air. Hal itu untuk mengamankan kebijakan pemerintah tersebut. Selain itu untuk mencegah penyelundupan BBM ke luar negeri.

"Kita TNI AD selalu siap untuk mengantisipasi, dan Panglima TNI sudah membangun sinergisitas dengan Kapolri, kita dibawah juga begitu," kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jendral TNI Moeldoko saat ditemui di acara pelatian beladiri militer TNI AD di Monas, Jakarta, Jumat (21/6).

Menurutnya, TNI AD menyiagakan pasukan di wilayah perbatasan sebanyak 2 batalion reguler ditambah kesatuan-kesatuan terirorial di kawasan Kalimantan Timur dan Kalimantan Barat untuk mengantisipasi adanya penyelundupan BBM dari daerah maupun negara lain.
"Secara reguler kita melakukan pengerahan pasukan di Kalbar sama Kaltim 2 batalion reguler dan ada kesatuan-kesatuan teritorial dan sudah siap sudah untuk mengantisipasi," tegasnya.

Jendral bintang 4 ini juga menjelaskan bahwa dirinya telah memberikan surat perintah kepada pasukannya baik di perbatasan maupun didaerah seluruh Indonesia untuk menjalankan kebijakan pemerintah terkait kanaikan harga BBM ini.   Karena itu, bila nantinya ada prajurit yang mencoba untuk bermain-main terhadap perintah tersebut maka dirinya tak akan segan-segan memberikan hukuman kepada para prajuritnya.

"Kita sudah diberikan surat perintah untuk menjalankan kebijakan pemerintah, jadi tidak ada yang main-main kalau main-main saya libas nanti," tegasnya. [R-14]