Kamis, 11 Juli 2013

Pria Berseragam Mirip TNI Bawa Kabur Motor Penjual Es


Penulis : Kontributor Medan, Mei Leandha
Rabu, 10 Juli 2013 | 20:43 WIB

MEDAN, KOMPAS.com — Sepeda motor milik Eko Priyadi (29), warga Kampung Banteng, Pasar IV, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, hilang sejak Sabtu (8/7/2013) malam. Setelah dicari di kawasan Pulo Brayan, motor tersebut tidak ditemukan juga.

Eko kemudian membuat laporan kehilangan ke Mapolsekta Medan Timur, Rabu (10/7/2013). Informasi di kepolisian, pencurian berawal ketika seseorang yang mengenakan seragam mirip TNI lengkap membeli es yang dibawa korban. Setelah menikmati es, pelaku mengatakan ingin membeli semua dagangan korban karena dalam waktu dekat saudaranya akan melaksanakan pesta pernikahan.

Pelaku yang mengaku bernama Sugondo itu mengajak korban datang ke rumahnya untuk membicarakan pembelian es dalam jumlah besar tersebut. Setelah terjadi kesepakatan harga, korban mendatangi pelaku di kawasan Jalan Cemara, persisnya di bawah fly over Pulo Brayan, Medan.

Setelah bertemu, tiba-tiba pelaku mengatakan mau meminjam sepeda motor Eko merek Yamaha Jupiter MX 5779 ABY dengan alasan menemui kakaknya yang memesan es tersebut. Korban yang sudah yakin dan percaya dengan pelaku memberikan begitu saja motornya itu.

"Aku yakin karena memesan es dalam jumlah besar. Lagi pula dia mengaku anggota TNI. Katanya dalam waktu dekat ini ada kakaknya akan pesta nikah. Ya, aku percaya saja. Kukasih, ternyata sepeda motorku tak balik-balik," kata Eko.

Setelah dua hari mencari, sepeda motornya benar-benar raib. "Baru hari ini aku buat laporan ke kantor polisi karena selama dua hari aku terus mencari ke mana-ke mana, tapi tak juga ketemu," kata pedagang es itu.

Editor : Farid Assifa